Kegiatan Mahasiswa UKA dalam Penyuluhan Program TIPAK untuk Petani Sekitar

Kegiatan Mahasiswa UKA dalam Penyuluhan Program TIPAK untuk Petani Sekitar

Sektor pertanian Indonesia menghadapi tantangan ganda: peningkatan produktivitas untuk memenuhi kebutuhan pangan dan tuntutan untuk bertransisi menuju praktik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan. Di sinilah peran institusi pendidikan tinggi menjadi krusial.

Universitas Kebun Anom (UKA), dengan visi yang kuat dalam pengembangan ilmu lingkungan dan pertanian berkelanjutan, secara konsisten mendorong mahasiswanya untuk menjadi Agen Perubahan di komunitas petani. Melalui serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa UKA mengimplementasikan program unggulan, salah satunya adalah penyuluhan Program TIPAK (Teknologi Informasi Pertanian Tepat Guna dan Keberlanjutan) kepada petani di wilayah sekitarnya. Program ini bukan sekadar transfer ilmu, tetapi upaya nyata untuk menjembatani jurang antara inovasi akademik dan praktik pertanian tradisional, demi mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan petani.

I. Mengapa TIPAK Menjadi Solusi Krusial bagi Petani UKA?

Petani seringkali skeptis terhadap teknologi baru. Program TIPAK dirancang khusus oleh UKA untuk menjadi solusi yang terukur, rendah biaya, dan terbukti efektif dalam konteks pertanian lokal.

1. Tantangan Petani Tradisional

Petani tradisional di sekitar wilayah UKA (seperti di Jember, tempat UKA aktif dalam pengembangan pertanian organik) sering menghadapi masalah:

2. Pilar Utama Program TIPAK

TIPAK, sebagai singkatan dari Teknologi Informasi Pertanian Tepat Guna dan Keberlanjutan, berfokus pada tiga pilar inti yang menjadi kekuatan mahasiswa UKA:

II. Aksi Nyata Mahasiswa UKA: Dari Teori ke Implementasi Lapangan

Kegiatan penyuluhan TIPAK oleh mahasiswa UKA tidak hanya melibatkan seminar di balai desa, tetapi juga pendampingan intensif langsung di lahan pertanian.

1. Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Bio-Pestisida

Mahasiswa dari program studi Agribisnis dan Rekayasa Lingkungan UKA memimpin pelatihan praktis ini:

2. Pendampingan Pengelolaan Limbah Ternak (Kompos dan Biogas)

Penyuluhan TIPAK juga mencakup aspek manajemen sumber daya terpadu:

“Mahasiswa UKA tidak hanya memberikan solusi menanam, tetapi juga solusi mengelola dan mengoptimalkan sumber daya. Ini adalah esensi dari pertanian berkelanjutan yang holistik.”

3. Literasi Digital Pertanian Sederhana

Dalam era digital, mahasiswa UKA berperan sebagai fasilitator digital bagi petani:

Baca Juga: Penggunaan Drone Termal untuk Deteksi Stres Air (Kekeringan) pada Tanaman Hortikultura di Lahan Percobaan UKA

III. Dampak Jangka Panjang: Kesejahteraan dan Keberlanjutan Lingkungan

Keberhasilan program penyuluhan TIPAK oleh mahasiswa UKA membawa dampak yang signifikan, baik di tingkat ekonomi maupun ekologi.

1. Peningkatan Kesejahteraan Petani

2. Kesehatan Lingkungan yang Pulih

Fokus pada keberlanjutan TIPAK sejalan dengan visi UKA:

IV. Kontribusi Mahasiswa UKA terhadap Dunia Akademik

Kegiatan Bakti TIPAK ini tidak hanya bermanfaat bagi petani, tetapi juga memperkaya pengalaman akademik mahasiswa UKA.

1. Kurikulum Berbasis Praktik

Mahasiswa UKA mendapatkan pengalaman praktis yang bernilai:

2. Membangun Karakter Socio-Entrepreneur

Mahasiswa didorong untuk melihat tantangan pertanian sebagai peluang bisnis berkelanjutan, misalnya dengan membentuk koperasi agribisnis organik atau start-up agritech yang berfokus pada solusi lokal.

V. Penutup: UKA, Inspirasi untuk Pembangunan Pertanian Indonesia

Kegiatan Mahasiswa Universitas Kebun Anom (UKA) dalam Penyuluhan Program TIPAK adalah model ideal dari tri dharma perguruan tinggi—Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat—yang berjalan harmonis. UKA dan mahasiswanya tidak hanya mengajarkan ilmu, tetapi juga menjadi motor penggerak transformasi dari pertanian yang bergantung pada bahan kimia menjadi sistem yang lebih mandiri, ramah lingkungan, dan menguntungkan.

Dengan semangat keberlanjutan dan dedikasi mahasiswa yang militan, Universitas Kebun Anom terus menabur benih perubahan, memastikan bahwa ilmu pengetahuan yang tumbuh di kampus akan menghasilkan panen kesejahteraan bagi seluruh petani di sekitarnya dan menjadi inspirasi bagi pembangunan pertanian Indonesia.

admin_ljdpwh4c
https://akkajember.ac.id